Minggu, 15 Desember 2013

Love


Pernahkah kita sadar kenapa Allah menciptakan arah jarum jam hanya searah saja? kenapa setelah malam tercipta fajar dan mataharipun mengikutinya? Rahasia dibalik air mata yang taka da satu katapun mampu menggantikan tiap tetesnya, Dan kenapa Allah menciptakan satu kata dalam kehidupan, sebuah kata yang tak tak hanya bisa dipahami hanya dengan penjabaran, sebuah kata yang semua mengatakan tapi tak ada yang  mampu untuk memaknainya? Jika kehidupan ini hanyalah sebuah panggung sandiwara, dimana kita hanya berperan dalam catatan Allah dalam Lauhul Mahfudz sana, lantas apakah kita hanya diam menjalani takdirNYA? Kadang jiwa ini masih bertanya bukan kan Allah adalah sang Maha Cinta, dna kasih sayang orang tua kitapun sudah lebih dari cukup untuk menjelaskan dan mencukupi kita untuk dicintai, namun mengapa masih ada amanah cinta lain yang diamahnkan, sebuah cinta yang kadang menyakitiu hati, sebuah cinta yang kadang berfikir untuk mementingkan dirinya sendiri, cinta yang meminta kita untuk tidak menjadi diri kita sendiri, apakah ini cinta itu?
Jika kau bertanya padaku tentang arti Cinta, semua jawabanku ada di hatimu. Semua tentang Rabbmu,  tentang dua malaikat yang tak bersayap, yang tanpa syarat,  yang murni, yang tanpa memandang dirimu siapa, yang selalu datang tanpa kau pinta saat kau membutuhkannya, itulah Cinta. 
Disinilah aku belajar untuk memahami dan menerangkan tentang cinta, saat Allah menitipkan amanahnya padaku untuk mencintai  jiwa yang lain. Saat diriku merasa pantas untuk dipilih jiwa yang lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar